Perayaan Paskah di Rusia: Dari Kue Kulich hingga Telur Paskah (Foto: Rusia Beyond) |
MYSEKERTARIS.MY.ID - Paskah adalah salah satu hari raya keagamaan terpenting dalam tradisi Kristen Ortodoks di Rusia. Perayaan ini tidak hanya tentang ibadah di gereja, tetapi juga mencakup berbagai tradisi unik yang kaya akan simbolisme dan sejarah. Dari kue Kulich yang menggugah selera hingga tradisi menghias telur Paskah yang penuh warna, Paskah di Rusia adalah momen kebahagiaan dan kehangatan keluarga. Yuk, kita eksplor lebih jauh keunikan perayaan ini!
Makna Paskah dalam Kristen Ortodoks
Paskah, atau dikenal sebagai “Pascha” dalam bahasa Rusia, merayakan kebangkitan Yesus Kristus. Hari ini dianggap lebih penting dibandingkan Natal dalam tradisi Kristen Ortodoks. Paskah di Rusia biasanya jatuh setelah perhitungan kalender Julian, sehingga sering kali berbeda tanggalnya dengan Paskah di negara-negara Barat.
Sebelum Paskah, umat Kristen Ortodoks menjalani masa puasa panjang selama 40 hari yang dikenal sebagai “Great Lent” atau Prapaskah. Selama periode ini, kamu akan menemukan banyak orang yang menghindari daging, produk susu, dan makanan mewah lainnya sebagai bentuk pengorbanan. Puncak dari semua ini adalah perayaan Paskah yang penuh suka cita.
Tradisi Kue Kulich yang Lezat
Salah satu hal paling ikonis dari perayaan Paskah di Rusia adalah kue Kulich. Kue ini berbentuk silinder dan biasanya dihiasi dengan lapisan gula putih serta taburan warna-warni di atasnya. Kamu mungkin mengira Kulich mirip dengan roti manis biasa, tapi sebenarnya ada makna mendalam di baliknya.
Kulich sering kali disiapkan beberapa hari sebelum Paskah, dan proses membuatnya melibatkan seluruh keluarga. Setelah kue selesai, kue ini diberkati di gereja sebelum disajikan. Rasanya yang manis dan teksturnya yang lembut membuat Kulich menjadi favorit semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang tua.
Pesona Telur Paskah Berwarna-warni
Telur Paskah adalah simbol kehidupan baru dan kebangkitan. Di Rusia, tradisi menghias telur Paskah dilakukan dengan penuh kreativitas. Telur-telur ini biasanya dicat dengan warna merah, yang melambangkan darah Kristus. Namun, seiring waktu, palet warna dan desain yang digunakan menjadi semakin beragam dan artistik.
Selain menghias telur, ada tradisi “telur berguling” di mana anak-anak bermain dengan menggulirkan telur di atas meja atau di tanah. Siapa yang telurnya tetap utuh hingga akhir dianggap pemenang. Permainan sederhana ini membawa banyak tawa dan kebahagiaan, menjadikannya momen yang tidak terlupakan dalam perayaan Paskah.
Makan Malam Paskah yang Istimewa
Setelah kebaktian malam Paskah, keluarga biasanya berkumpul untuk makan malam bersama. Meja makan diisi dengan hidangan khas seperti Kulich, telur Paskah, keju manis yang disebut “Paskha,” dan berbagai makanan lainnya. Paskha adalah hidangan berbentuk piramida yang terbuat dari keju cottage, mentega, krim, dan buah-buahan kering.
Hidangan ini tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga memiliki makna spiritual. Bentuk piramida pada Paskha melambangkan bukit Golgota, tempat Yesus disalibkan. Makan malam ini adalah momen untuk berbagi kebahagiaan dengan keluarga dan teman-teman terdekat.
Kebaktian Malam Paskah yang Mengharukan
Perayaan Paskah di Rusia dimulai dengan kebaktian malam di gereja. Kebaktian ini dimulai pada Sabtu malam dan berlangsung hingga Minggu pagi. Umat berkumpul untuk mengikuti prosesi lilin, menyanyikan himne, dan mendengar doa kebangkitan.
Saat tengah malam, lonceng gereja berbunyi dan umat serentak mengucapkan “Christos Voskrese!” (Kristus telah bangkit!), yang kemudian dijawab dengan “Voistinu Voskrese!” (Sungguh, Ia telah bangkit!). Momen ini sangat mengharukan dan membawa rasa persatuan di antara umat.
Paskah di Era Modern
Meski banyak tradisi kuno tetap dilestarikan, Paskah di Rusia kini juga dipengaruhi oleh budaya modern. Beberapa orang memilih untuk membeli kue Kulich dan telur Paskah yang sudah jadi daripada membuatnya sendiri. Selain itu, media sosial juga menjadi tempat bagi banyak orang untuk berbagi foto perayaan Paskah mereka.
Namun, satu hal yang tetap tidak berubah adalah semangat kebersamaan yang dirasakan selama perayaan ini. Paskah adalah waktu untuk bersyukur, berbagi, dan merayakan kehidupan dengan orang-orang tercinta.
Penutup
Perayaan Paskah di Rusia adalah perpaduan antara keindahan tradisi, kehangatan keluarga, dan rasa spiritual yang mendalam. Dari aroma manis kue Kulich hingga warna-warni telur Paskah yang ceria, semuanya menciptakan pengalaman yang tidak terlupakan.
Jika kamu punya kesempatan untuk mengunjungi Rusia saat Paskah, jangan lewatkan momen ini. Kamu tidak hanya akan terpesona oleh tradisinya, tetapi juga merasa diterima sebagai bagian dari keluarga besar yang merayakan kehidupan dan cinta. Jadi, apakah kamu tertarik untuk menjelajahi keunikan Paskah di Rusia?